Minggu, 24 Maret 2013

Bercerita Tentang Angka Tiga


Jember, 23 Maret 2013



Well ..

 Ini sudah hampir mendekati akhir bulan ketiga di tahun ini. Dan aku di sibukkan degan ujian sekolah yang cukup merepotkan. Yaya, merepotkan. Tapi seperti yang aku tuliskan di blog saya yang satunya saya mencoba untuk tetap menulis meski tidak sering. Paling tidak ada untuk membuat sedikit  coretan-coretan di blog-blog yang aku miliki. Untungnya beberapa hari lalu saya mendapatkan informasi dari Mas Hakim tentang lomba yang diadakannya. Lomba yang dilaksanakan dalam waktu tiga hari dengan satu-satunya tema yaitu angka “3”. Setelah di amati ternyata serba tiga, haha.



Okee ..



Jujur, aku gak enek pengalaman blass karo angka telu. Lek 4 karo 16 sak gudang. Yah.. tapi piye maneh ?? aku cuma peserta dadi yo meloki peraturane wae, hehe. Yaya, setelah mendengar kabar itu aku mencoba untuk membuat otak bekerja lebih keras dari sebelumnya menggali sesuatu dari angka tiga. Oh …. Aku bingung. Ku coba bertanya pada beberapa kawan, tak ada jawaban. Ku tanya pada beberapa kewan (hewan) aku tak dihiraukan, hehehe (guyon seng iki).



Pada akhirnya aku menengok sedikit tentang keberadaan angka tiga dalam agama Islam. Yang saya tangkap pertama adalah shalat Maghrib yang mempunyai rakaat sebanyak tiga. Selesai dengan itu saya kembali memuar otak mencari sesuatu yang berhubungan dengan angka tiga. Dan saya menangkap kesimpulan, Suatu barang yang kotor/najis akan menjadi bersih/suci bila telah dibersihkan/disiram dengan air yang mengalir atau lebih dari dua kollah sebanyak tiga kali, saya ambil contoh seperti berwudhu. Lha, enek angka telu kan ??? hehe. Membersihkan beras sebelum dimasak juga seperti itu, harus di bersihkan dengan rendaman air sebanyak tiga kali atau membilas cucian juga tiga kali, supaya bersih dan suci kata ibuku ketika kutanyakan tentang itu.



Opo eneh yo ???



Oh, sesuatu dengan urutan ketiga itu bisa menjadi sesuatu yang membahayakan. Contohe, enek arek lanang (urutan ke siji) karo arek wedok (urutan ke dua) lagi berpacaran, lalu datang setan di urutan ketiga menyusul mereka berdua untuk memberikan godaan. Nah, iku lek imane gak kuat iso gawat. Iyo opo gak ???. Maneh, sesuatu yang terdapat unsur dengan angka 3 iso dadi romantis. Seperti kalimat I Love You, #eaeaea hahaha. Bahkan emoticon hatipun pakek angka 3, hehe. Tapi bisa juga jadi kalimat yang menyakitkan hati, contohe I hate you, haha.



Haha, biarkan kalimat-kalimat hasil dari kerja keras otak saya yang sedang sedikit eror untuk di jadikan basa-basi meski kelihatan geje. Dan  kalau yang kali ini aku serius mau menuliskan hal-hal yang benar terjadinya pada hidupku, dan tentu ada hubungannya dengan angka tiga. Baiklah ini daftar-daftarnya :

1)      Aku alumni sekolah SDN 3 Bangsalsari yang sekarang berganti nama menjadi SDN 2 Bangsalsari.

2)      Aku sekarang dalam perjuangan untuk menjadi alumni dari SMA Negeri 3 Jember.

3)      Di kos-kosan saya terdapat tiga kamar yang sudah terisi semua, ahaha :D (sorry geje).

4)      Saya pernah menginjakkan kaki di tiga puncak gunung, dua kali puncak Rengganis dan sekali puncak Argopuro, hehe.

5)      Aku mempunyai tiga tahi lalat di tangan kanan dan kiri saya. (aku nduwe tenan lho)

6)      Di rumah saya terdapat tiga ruang kamar tidur, meski yang berfungsi hanya satu bahkan kadang tidak semuanya.

7)      Pernah mengalami tiga kali kecelakaan dengan sepeda motor pinjaman.

8)      Sampai saat ini kalau tidak salah, saya mendapatkan tiga kado untuk ulang tahunku.

Duh, opo eneh yo ??? Oh,, iyo …

9)      Dan tentang wanita yang saya cintai di luar ikatan hubungan darah (keluarga) ada tiga wanita, dua di masa lalu satu untuk yang sekarang J #eaeaeaea hahaha. (tenan pisan iki)



Baiklah, aku akhiri cerita mbulet tentang angka tiga ini. Maaf bila ada dari para pembaca ada yang tidak nyaman ataupun tidak mengerti dengan apa yang aku tuliskan, sungguh aku tak bermaksud seperti itu. Oke, see ya !!!! :)

POSTINGAN PENUH RASA SYUKUR INI UNTUK MEMERIAHKAN SYUKURAN RAME RAME MAMA CALVIN, LITTLE DIJA DAN ACACICU 


Followers